Blackmores Pregnancy & Breastfeeding Gold Peduli Nutrisi Bunda

Blackmores Pregnancy & Breastfeeding Gold dan Kisah Kehamilanku

Sedikit tapi intensif. Begitulah yang kurasakan saat bergerak dari pembaringan. Hari ini masih di pagi hari kedua lebaran. Suasana tempat kami tinggal masih sunyi karena banyaknya warga yang berkunjung ke kampung halaman. 

Pun di rumah kami, anak-anak masih asik bermain di kamar.

Hari ini aku tak berencana bepergian. Cukup kemarin saja makan banyak menu lebaran di rumah ibu. Perut yang semakin membesar ditambah usia kehamilan yang memasuki bulan persalinan. Aku sudah sering merasa kepayahan. Usiaku yang jelang empat puluh mendukung rasa letih setiap harus beraktivitas lebih setiap harinya.

Pyuuur.

Lagi, terasa cairan mengalir dari kemaluanku. Masa iya sih aku ngompol. Begitu pikirku saat itu. Aku tak ambil pusing. Kulanjutkan kembali sedikit pekerjaan sambil sesekali berbaring. Ada sedikit nyeri di perut bagian bawah. Ah biasa, begitulah kehamilan. Lagipula ini sudah kehamilan ketujuh. Multigravida.

Letih duduk, aku lanjutkan berbaring kembali di tempat tidur sambil memiringkan tubuh. Ada kontraksi tak intensif. Dan beberapa menit kemudian kurasakan kembali cairan keluar seperti sebelumnya. 

Keputihan kah? Tebakku saat itu. Suami memerhatikan raut wajahku yang kusut. Ia menghampiriku sambil memegang kakiku perlahan lalu memijitnya lembut.

"Yah, carikan aku kertas lakmus dong," pintaku

"Dimana carinya?," Tanya suami lembut.

Sambil berpikir, kutekan kontak teman lalu bertanya padanya perihal kertas lakmus. Lebaran kedua seperti ini banyak apotek yang tutup. Aku hanya ingin memastikan apakah ini benar-benar cairan keputihan ataukah rembesan air ketuban.

Beberapa tisu kuganjalkan ke dalam agar cairan tak terus keluar. Sambil membaui bekas tisu, tak kutemukan bau amis khas air seni. Aku tidak ngompol. Begitu pastiku.

Kuhubungi bidan via aplikasi hijau sambil mengabarkan kondisi terkini. Ia bersedia dtaang menjemput untuk memastikan detak jantung janin dan juga kondisi umumku. Syukurlah setengah jam kemudian ia datang dan langsung memeriksa.

"Rembesan ketuban, Bu. Ayo Bu segera ke klinik. Kuatir kondisi bayi bila ketuban mengering," tukas bidan dengan ekspresi wajah yang sedikit panik.

Setelah beberapa jam berlalu dalam proses persalinan, akhirnya aku bertemu dengan putri cantik kami lewat proses yang tak mudah. Meski ia lahir lebih awal namun yang patut aku syukuri adalah ia lahir dengan sehat dan berat badan yang cukup. Alhamdulillah.

"Syukurlah, semoga dengan memaksimalkan ikhtiar lewat suplemen pendukung kehamilan putri kita sehat ya," bisik suamiku.

"Alhamdulillah, terimakasih sudah menyediakan suplemen yang Bunda butuhkan, yah. Suplemennya masih bisa dilanjutkan kembali untuk momen menyusui nih," jawabku tersenyum. 

Blackmores Pregnancy & breastfeeding gold menjadi salah satu suplemen penunjang di fase kehamilan dan menyusui hingga putra ke delapan. Karena aku sadar tumbuh kembang si kecil berawal dari Bunda yang sehat. Walaupun mengalami kehamilan dan persalinan hingga delapan kali, namun stamina cukup terjaga dan bayi pun mendapatkan nutrisi yang ia butuhkan untuk 1000 hari pertamanya.

Author bersama putra kedelapan (dokumentasi pribadi)

Blackmores Pregnancy & Breastfeeding Gold

Mengapa penting sekali menutrisi diri saat berada dalam fase kehamilan dan menyusui? Karena kualitas hidup manusia ditentukan sejak awal janin bertumbuh di dalam kandungan seorang ibu, yaitu di masa 1000 hari pertama kehidupan (HPK). Untuk itu, penting bagi ibu untuk memperhatikan asupan nutrisi demi mendukung kesehatan ibu dan perkembangan buah hati dalam kandungan. 

Blackmores Pregnancy and Breastfeeding Gold

Faktanya, ibu hamil dan menyusui sering mengalami kondisi yang kurang seimbang baik karena pemenuhan kebutuhan nutrisi harian tidak mencukupi saat di fase morning sickness di awal kehamilan maupun saat fase menyusui. Makan yang asal makan tanpa melihat kebutuhan nutrisi ibu hamil dan menyusui juga kerap terjadi pada sebagian ibu. Padahal selain kebutuhan makronutrien seperti protein, lemak atau karbohidrat, ibu hamil juga wajib memenuhi asupan mikronutrien seperti asam folat, zat besi, yodium, kalsium, dan juga minyak ikan yang merupakan sumber DHA.

Salah satu manfaat dari asupan DHA yaitu mampu mendukung perkembangan mata janin dan otak janin untuk merangsang kecerdasan sampai setelah lahir. DHA dinilai mampu 

memberikan hasil yang positif selama masa kehamilan seperti mencegah kelahiran prematur, menurunkan resiko Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), hingga perkembangan jangka panjang anak.

Ibu hamil dan menyusui kadang suka sekali pilih-pilih makanan(picky eater). Terutama makan ikan karena mudah mual ataupun mitos di sebagian wilayah Indonesia bahwa ibu hamil dan menyusui tidak boleh makan ikan disebabkan kuatir cacingan. Mitos tersebut tentu tidak benar. Padahal salah satu sumber DHA yang baik adalah melalui konsumsi ikan. 

Oleh karena itu, Food and Drug Administration (FDA) memberikan rekomendasi kepada wanita hamil untuk mengkonsumsi ikan sebanyak 225– 350 gram ikan per minggu atau 300mg DHA setiap harinya. Kenyataannya, berdasarkan survei terakhir, 21% wanita hamil tidak mengkonsumsi ikan selama kehamilan 

dan 75% wanita hamil hanya mengkonsumsi kurang dari 115 gram selama seminggu.

Blackmores Peduli Nutrisi Bunda

Melihat pentingnya asupan nutrisi di masa kehamilan, Blackmores menggandeng FoodCycle Indonesia dan Yayasan Gita Pertiwi untuk berkolaborasi menghadirkan Program Blackmores Peduli Nutrisi Bunda. Program ini ditujukan guna mendukung ibu hamil khususnya di Kota Solo dalam memenuhi kebutuhan nutrisi Ibu dan Si Kecil. Kerjasama ini diwujudkan melalui suplementasi Blackmores Pregnancy & Breast-Feeding Gold sebanyak 12.000 botol kepada 2.000 ibu hamil dan menyusui yang kurang mampu di Kota Solo.

“Blackmores senantiasa melakukan lebih bagi konsumen, salah satunya dengan berkomitmen 

memberikan yang terbaik bagi Ibu dan Si Kecil, karena kami percaya percaya tumbuh 

kembang si kecil berawal dari Bunda yang sehat. Blackmores Pregnancy and Breastfeeding Gold, salah satu produk unggulan dari Blackmores, memiliki kandungan nutrisi esensial yang dibutuhkan untuk bantu penuhi kebutuhan mikronutrien Ibu dan Si Kecil di masa kehamilan dan menyusui. Beberapa di antaranya seperti asam folat, minyak ikan, zat besi, kalsium, serta vitamin & mineral lainnya. Minyak ikan yang terkandung di dalam suplemen ini juga merupakan sumber DHA yang sangat baik untuk perkembangan otak & kognitif Si Kecil mulai dari hamil hingga menyusui.

Di masa kehamilan dibutuhkan asupan mikronutrien yang lengkap untuk mendukung 

perkembangan janin dan kesehatan Ibu di masa kehamilan. DHA merupakan salah satu 

mikronutrien yang penting karena defisiensi DHA selama kehamilan dapat menimbulkan 

beberapa resiko. Biasanya sering dihubungkan dengan kelahiran prematur, resiko preeklampsia, dan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR). Sayangnya, masih banyak ibu hamil yang belum teredukasi untuk memenuhi asupan nutrisi mikronutriennya termasuk DHA. Padahal salah satu cara mudah untuk mendapatkan asupan DHA bisa melalui minyak ikan sebagai sumber utamanya.” ujar dr. Boy Abidin, Sp.OG selaku Dokter Spesialis Kandungan.

Seorang bayi dikatakan mengalami BBLR jika saat lahir berat badannya kurang dari 2,5 kg. 

Profil Kesehatan Provinsi Jawa Tengah 2020 yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS) 

Provinsi Jawa Tengah menjelaskan bahwa setidaknya terdapat 17,59% kasus bayi lahir BBLR di Kota Solo. Salah satu penyebab BBLR ini dikarenakan kurangnya asupan mikronutrien seperti termasuk zat besi, asam folat, kalsium, vitamin B12, dan zink, termasuk minyak ikan. 

Dibandingkan dengan kota lain di Jawa Tengah, kasus yang terjadi di Kota Solo tergolong 

tinggi.

Program Blackmores Peduli Nutrisi Bunda di Solo

“Kasus BBLR menjadi perhatian kita bersama untuk bisa memberikan edukasi kepada para ibu hamil, khususnya di Kota Solo. Kasus BBLR seringkali disebabkan karena kurangnya asupan miktronutrien yang dibutuhkan ibu hamil, salah satunya DHA. BBLR menimbulkan 

keprihatinan bagi kami dan jumlah angka tersebut harus terus ditekan. Kami berterima kasih kepada Blackmores, yang telah memulai inisiatif kepeduliannya dengan memberikan aksi secara langsung untuk membantu mengantisipasi terjadinya BBLR lewat pemenuhan kebutuhan multimikronutrien dari suplemen,” ujar Reni Andri Lestari, ST, MM selaku Kabid Pemerintahan dan Pembangunan Manusia BAPPEDA Kota Surakarta.

Selain BBLR, stunting merupakan issue yang menjadi sorotan pemerintah kota Solo. "Masih 

ada sekitar 800 anak kasus stunting, target kita bisa menurunkan 3 persen setiap tahun. Ini 

memang berat tapi kita gandeng banyak pihak untuk mendukung, karena tidak hanya sekedar 

sosialisasi dan edukasi saja tapi juga harus diberikan bantuan vitamin dan makanan sehat 

juga," ujar Selvi Ananda Gibran, Ketua TP PKK Kota Surakarta.

Program Blackmores Peduli Nutrisi Bunda merupakan upaya untuk menekan angka BBLR di Kota Solo, sehingga kebutuhan nutrisi sebagai awal untuk mencetak generasi penerus bangsa yang berkualitas bisa terpenuhi. Blackmores Peduli Bunda berjalan sejak bulan April lalu, dan akan berlangsung hingga bulan September mendatang.

Kalbe Blackmores Nutrition

Kalbe Blackmores Nutrition (KBN) merupakan perusahaan joint venture antara KALBE 

Nutritionals dan Blackmores Ltd. Australia yang bergerak dalam penyediaan suplemen 

kesehatan. Blackmores hadir untuk menjawab kebutuhan masyarakat akan produk suplemen 

premium di Indonesia. KBN berkomitmen dalam menyediakan produk kesehatan berbahan 

dasar alami serta layanan yang berkualitas tinggi dan menyediakan suplemen kesehatan yang 

aman dan efektif. Ditunjang oleh distribusi yang kuat, kami melengkapi layanan konsumen 

yang terpadu seperti customer care dan home delivery, untuk membantu kesehatan harian seluruh keluarga.

Para Ibu hamil dan menyusui penting juga memantau informasi dan perkembangan kesehatan kehamilan untuk janin dan ibu menyusui lewat akun media sosial Blackmores seperti di Fans Facebook Blackmores Indonesia dan instagram @blackmores.id 

Berbagi :